Memperhatikan pendapat para sahabat RetakanKata yang disampaikan ke panitia lomba, baik melalui akun facebook, email, maupun whatsapp, maka RetakanKata menginformasikan beberapa perubahan ketentuan lomba menulis cerpen 2013 sebagai berikut:
Tata cara pengiriman naskah lomba.
Pengiriman naskah lomba menulis cerpen dapat dilakukan melalui salah satu cara berikut:
- Naskah dapat dikirim dengan cara diupload melalui link Unggah Naskah Lomba. Ketentuan pengunggahan naskah tetap mengikuti ketentuan pada laman pengunggahan naskah tersebut.
- Naskah juga dapat dikirim dengan cara dikirim melalui pesan facebook Redaksi RetakanKata. Ketentuan pengiriman: gunakan nama serta judul cerpen sebagai subyek pesan; pengiriman harus dilengkapi dengan formulir pendaftaran, scan identitas dan naskah cerpen.
- Naskah juga dapat dikirim melalui email retakankata@gmail.com. Subyek email Lomba Cerpen 2013_Nama_Judul Cerpen. Pengiriman harus dilengkapi dengan formulir pendaftaran, scan identitas dan naskah cerpen.
Peserta lomba dapat memilih salah satu cara pengiriman naskah di atas.
Perpanjangan DL Lomba
Memperhatikan kesulitan-kesulitan yang dihadapi para sahabat buruh migran antara lain soal kemampuan menguasai software dan piranti komputer maka RetakanKata memutuskan untuk memperpanjang DL pengiriman naskah lomba yang semula 31 Mei 2013 DIUNDUR hingga 16 Juni 2013 pukul 24.00.
Batasan Umur Peserta
Mengingat bahwa lomba menulis cerpen ini terbuka untuk umum, maka sebagai penegasan batasan umur bagi peserta lomba adalah 17 tahun ke atas yang dibuktikan dengan identitas diri yang sudah di-scan dan dikirim bersama dengan naskah lomba.
Penghentian Tips Lomba
Seusai menerbitkan tips lomba menulis cerpen pada minggu lalu, beberapa pihak menyampaikan keberatan atas tips lomba tersebut. Keberatan disampaikan bukan terkait materi tulisan namun lebih pada pengaruhnya terhadap peserta lomba. Beberapa peserta menyampaikan keberatan karena tips lomba dapat berpengaruh pada fairness lomba penulisan cerita ini.
Untuk itu perlu kami tegaskan bahwa tips lomba terpaksa dihentikan. Selain itu juga ditegaskan bahwa aspek tata bahasa bukan merupakan penentu utama menang tidaknya sebuah karya sastra. Masih banyak faktor-faktor lain yang dijadikan bahan pertimbangan.
Salam menulis,
RetakanKata
0 komentar:
Posting Komentar